JATENGKU.COM, SUKOHARJO — Kuliah Kerja Nyata (KKN) TIM 1 Universitas Diponegoro (UNDIP), Semarang melakukan program kerja unggulan berupa pelatihan Pelatihan Pembuatan Awetan Pakan Hijauan yaitu Silase dari Jerami padi dan Jagung sebagai Efisiensi Manajamen Usaha Ternak Potong di Desa Pojok, Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Program ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi manajemen usaha ternak potong yaitu pada pakan agar selalu ada dan tersedia untuk hewan ternak sapi maupun kambing potong yang ada di Desa Pojok.
Pelatihan ini dilakukan oleh Martin Sianturi, seorang mahasiswa dari jurusan S-1 Peternakan, Fakultas Peternakan dan Pertanian (FPP) UNDIP, yang memiliki pengetahuan mendalam mengenai pengolahan pakan yang efisien dan tepat guna. Gabungan Kelompok Tani, Wanita Tani (KWT), dan Peternak Desa Pojok menjadi sasaran dalam program kerja ini karena mereka adalah seorang pejuang ketahanan pangan bangsa khususnya di Desa Pojok yang terkena dampak mahalnya harga pakan di Indonesia.
Silase adalah pengawetan hijauan pakan ternak dengan cara fermentasi bahan pakan hijauan seperti rumput, jagung, legum dalam keadaan anaerob (tanpa udara). Proses ini melibatkan aktivitas mikroorganisme, seperti bakteri asam laktat, yang menghasilkan asam laktat sehingga bahan pakan menjadi asam (pH rendah) dan tahan lama.
Jagung dan Jerami Padi adalah hijauan yang banyak ditanam pada lahan pertanian Desa Pojok, Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo. Hijauan ini terkadang akan terbatas ketersediaannya dikarenakan cuaca dan stok bibit. Oleh karena itu, program kerja pelatihan pembuatan silase bertujuan untuk membantu peternak menjaga ketersediaan pakan dan meningkatkan efisiensi pakan pada usaha ternak potong mereka
“Memang silase ini cara paling bisa biar kalua mengarit cukup sekali dua kali setelah itu hijauannya diawetkan biar efisiensi waktu juga, semoga sapi saya cepat besar” Ungkap salah satu Peternak Desa Pojok.
Bapak Lurah Desa Pojok, Kecamatan Tawangsari, mengapresiasi program kerja yang dilaksanakan oleh KKN TIM 1 UNIVERSITAS DIPONEGORO karena dapat meningkatkan keterampilan serta pengetahuan Masyarakat Desa Pojok dalam hal ini Peternak dan Petani.
Program kerja ini tentunya memberikan dampak kebermanfaatan langsung bagi peternak dan kelompok tani Desa Pojok yang dapat meningkatkan efisiensi pemeliharaan ternak potong. Program ini juga dapat sebagai ladang usaha untuk membuka UMKM bidang pakan ternak yang ekonomis dan bernilai jual tinggi dalam skala besar.
Penulis: Martin Sianturi
