JATENGKU.COM, SUKOHARJOMahasiswa Tim I Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro melaksanakan kunjungan ke pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) mebel di Desa Jangglengan, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo, pada 25 Januari 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari program KKN yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pelaku usaha mengenai pentingnya Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), terutama dalam penggunaan Alat Pelindung Diri (APD).

Usaha mebel yang dikelola oleh Pak Sumarno masih berbasis rumahan, di mana proses produksinya dilakukan di lingkungan tempat tinggalnya. Sayangnya, prinsip-prinsip K3 belum diterapkan dalam operasional usaha tersebut. Dalam kunjungan ini, mahasiswa KKN memberikan pemaparan mengenai berbagai risiko yang dihadapi dalam produksi mebel, seperti potensi cedera akibat penggunaan mesin pemotong, paparan debu kayu yang dapat mengganggu pernapasan.

Lugas Katon Ridho, mahasiswa yang menjalankan program kerja ini, menegaskan bahwa penerapan K3 bukan hanya sekadar formalitas, melainkan langkah penting untuk menjaga keselamatan dan kesehatan pekerja.

Lugas Katon Ridho, mahasiswa KKN UNDIP, memberikan edukasi mengenai pentingnya penerapan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) dalam industri mebel kepada Pak Sumarno. (Dokumentasi: Mahasiswa KKN UNDIP)

Sebagai bentuk dukungan nyata, Lugas menyerahkan poster mengenai K3 di tempat usaha mebel kepada Pak Sumarno. Diharapkan dengan diadakan edukasi tentang K3 ini dapat menjadi pengingat para pekerja dalam meningkatkan keselamatan para pekerja saat bekerja. Pak Sumarno menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas edukasi serta bantuan yang diberikan.

Melalui program ini, diharapkan para pelaku usaha, terutama yang bergerak di sektor produksi dengan risiko tinggi seperti industri mebel, semakin memahami pentingnya penerapan K3 dan mulai menerapkannya secara konsisten di lingkungan kerja mereka.

Editor: Handayat

Tag