JATENGKU.COM, KENDAL — Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro menyelenggarakan kegiatan penyuluhan kepada masyarakat Desa Getas, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal, dengan tema “Kemasan yang Peduli dengan Budaya Omotenashi” pada Rabu (2/7/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja bidang pengolahan hasil peternakan, khususnya produk susu kambing, yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing dan citra produk lokal melalui pengemasan yang lebih baik.
Penyuluhan ini memperkenalkan konsep Omotenashi, yaitu nilai keramahan dan perhatian kecil yang tulus dalam budaya Jepang. Omotenashi tidak hanya muncul dalam bentuk pelayanan secara langsung, tetapi juga bisa diwujudkan dalam kemasan produk. Intinya adalah bagaimana produsen menunjukkan kepedulian kepada konsumen, bahkan dari hal-hal kecil yang sering kali tidak disadari.
Rahnia menjelaskan bahwa di Jepang, banyak kemasan produk dirancang dengan sangat rinci agar nyaman digunakan oleh konsumen.
Contoh sederhana antara lain kemasan yang mudah dibuka, tutup botol yang tidak licin, adanya petunjuk arah bukaan, label yang informatif, serta ucapan terima kasih atau kata-kata yang membangun hubungan baik antara produsen dan pembeli. Semua elemen tersebut merupakan bagian dari bentuk kepedulian yang mencerminkan nilai Omotenashi.
Peserta penyuluhan diajak untuk melihat bahwa kemasan bukan hanya sebagai pelindung produk, tetapi juga sebagai sarana komunikasi dan bentuk tanggung jawab produsen terhadap kualitas dan keamanan produk.
Beberapa poin penting yang dibahas meliputi penggunaan bahan food grade, pencantuman informasi dasar seperti tanggal kedaluwarsa, berat bersih, dan cara penyimpanan, serta pentingnya kebersihan dan kerapian dalam tampilan produk.
Meskipun alat dan bahan yang tersedia di desa terbatas, Rahnia menekankan bahwa prinsip-prinsip Omotenashi tetap bisa diterapkan secara sederhana. Salah satunya dengan menjaga kemasan tetap bersih, pencantuman komposisi yang jujur, dan menambahkan elemen kecil seperti ucapan singkat yang menunjukkan rasa terima kasih kepada konsumen.
Kegiatan ini berjalan lancar dan mendapat perhatian dari pelaku usaha peternakan yang terlibat dalam pengolahan susu kambing.
Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat mulai memahami pentingnya kemasan sebagai bagian dari kualitas produk dan daya tarik pasar, serta mulai mengintegrasikan nilai-nilai Omotenashi dalam kegiatan produksi sehari-hari.
Penulis: Rahnia Mutia Khairunisa, Mahasiswa Program Studi Bahasa dan Kebudayaan Jepang, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro
DPL: drh. Ikania Agusetyaningsih, M.Pt.
Preview: drh. Ikania Agusetyaningsih, M.Pt.
Lokasi: Desa Getas, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal
