JATENGKU.COM, KLATEN — Dalam upaya meningkatkan kesadaran petani terhadap pentingnya penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di sektor pertanian, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro menggelar sosialisasi di Desa Joton. Kegiatan ini merupakan program kerja monodisiplin dari Muhammad Hasbi Hakim, mahasiswa jurusan Teknik Mesin, yang fokus pada edukasi K3 bagi petani.
Desa Joton menghadapi berbagai tantangan dalam sektor pertanian, terutama dalam hal penerapan standar K3. Banyak petani belum memahami risiko yang mereka hadapi dalam bekerja, seperti cedera akibat penggunaan alat yang tidak aman, paparan bahan kimia berbahaya, serta penyakit akibat kondisi kerja yang kurang layak.
Akibatnya, produktivitas menurun, biaya kesehatan meningkat, dan dampak negatif terhadap lingkungan semakin besar.
Melalui sosialisasi ini, Muhammad Hasbi Hakim memberikan edukasi kepada para petani mengenai pentingnya penggunaan alat pelindung diri (APD), teknik kerja yang aman, serta cara menangani bahan kimia pertanian dengan benar. Kegiatan ini juga menghasilkan output berupa poster edukatif yang ditempatkan di berbagai titik strategis di desa agar pesan K3 dapat terus disosialisasikan.

“Kesadaran akan keselamatan kerja masih perlu ditingkatkan, terutama bagi para petani yang sering menghadapi risiko tinggi dalam kesehariannya. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan para petani dapat memahami pentingnya K3 dan menerapkannya dalam aktivitas pertanian mereka,” ujar Muhammad Hasbi Hakim.
Salah satu Kelompok Wanita Tani, Ibu Winarsih, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. “Saya baru tahu kalau ada banyak risiko yang sebenarnya bisa dicegah dengan alat sederhana seperti sarung tangan dan masker. Semoga ke depannya ada lebih banyak dukungan agar kami bisa bekerja dengan lebih aman,” ujarnya.

Diharapkan adanya kerjasama lebih lanjut antara pihak desa, instansi terkait, serta komunitas petani untuk menyediakan subsidi perlengkapan keselamatan dan meningkatkan pengawasan terhadap penerapan K3 di lapangan untuk ke depannya. Dengan langkah ini, petani di Desa Joton dapat bekerja lebih aman, sehat, dan produktif.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya KKN Universitas Diponegoro dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan dan keamanan kerja bagi petani di pedesaan.