JATENGKU.COM, SEMARANG – Mahasiswa Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik 106 Universitas Diponegoro melaksanakan program pemberdayaan masyarakat yang inovatif. Kegiatan ini dilakukan secara kolaboratif dengan UMKM lokal Sigur.id, sebuah usaha kreatif yang mengubah limbah resin dan kayu menjadi produk bernilai ekonomi tinggi. Tujuan program adalah untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dan UMKM desa melalui pendekatan kewirausahaan berbasis teknologi dan berkelanjutan.
Salah satu program unggulannya adalah optimalisasi media sosial Sigur.id sebagai sarana promosi yang efektif. Mahasiswa membuat konten kreatif di Instagram dan TikTok. Hal ini termasuk dokumentasi workshop, video proses pembuatan produk, dan testimoni pelanggan. Strategi ini tidak hanya meningkatkan reputasi Sigur.id sebagai merek, tetapi juga menarik pelanggan muda yang aktif di media sosial. Untuk membangun hubungan emosional dengan audiens dan meningkatkan loyalitas pelanggan, unggahan yang konsisten dan narasi yang relevan sangat penting.
Program kerja kedua berfokus pada optimalisasi e-commerce Sigur.id. Mahasiswa memberikan pelatihan serta pendampingan dalam pengelolaan platform penjualan daring seperti Shopee, Tokopedia, dan TikTok Shop. Tim KKNT juga membuat strategi branding produk yang menarik untuk bersaing di pasar digital.
Dalam prosesnya, siswa membantu membuat katalog produk, membuat deskripsi produk yang menarik, dan mengajarkan teknik dasar pengambilan foto produk yang profesional. Diharapkan langkah ini akan meningkatkan pengguna Sigur.id dan meningkatkan pendapatan secara signifikan.
Selain itu, Tim KKN juga melaksanakan program sosial kemasyarakatan yang berfokus pada optimalisasi administrasi keuangan Sigur.id dengan melaksanakan edukasi dan pelatihan penggunaan aplikasi pencatatan keuangan digital. Dalam pelatihan ini, mahasiswa memberikan edukasi mengenai cara kerja dan manfaat dari aplikasi pencatatan keuangan yang dapat digunakan oleh pelaku UMKM agar mampu mengelola keuangan usahanya secara lebih sistematis, efisien, dan akuntabel.
Melalui penggunaan aplikasi keuangan sederhana, pelaku UMKM dapat memantau kondisi finansial usaha secara real-time dan mengambil keputusan bisnis yang lebih tepat. Program ini menjadi langkah penting untuk mendukung keberlanjutan dan profesionalitas manajemen usaha Sigur.id.
Selain itu, kegiatan ini dilengkapi dengan workshop pembuatan gantungan kunci resin dari limbah kayu. Workshop ini berfungsi sebagai sarana transfer ilmu dan upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap potensi ekonomi limbah rumah tangga. Tim KKN Tematik 106 Universitas Diponegoro menunjukkan komitmennya untuk memajukan UMKM desa yang adaptif terhadap perkembangan teknologi dan ramah lingkungan.
Penulis: Evi Indriani