JATENGKU.COM, SUKOHARJOMahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro, Fanny Pramudika Tri Pradana mengadakan penyuluhan mengenai mitigasi bencana abrasi sungai di Desa Dalangan pada tanggal 24 Januari 2025 yang ditujukan ke Perangkat Desa.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan peragkat tentang bahaya abrasi serta memberikan upaya pencegahan dan penanggulangan dampaknya. Hal yang melatar belakangi dilakukannya penyuluhan ini ialah terjadinya abrasi Sungai pada RW 03 Desa Dalangan. Dan Lokasi ini bertepan dengan Sungai Bengawan Solo.

Abrasi yang terjadi di RW 03 Desa Dalangan telah berdampak pada rumah-rumah warga di sekitar bantaran sungai. Beberapa rumah mengalami kerusakan akibat terkikisnya tanah di sekitar pondasi, bahkan ada yang mengalami retakan pada dinding dan lantai.

Selain itu, warga yang tinggal di daerah terdampak merasa khawatir akan risiko longsor dan kehilangan tempat tinggal jika abrasi terus berlanjut tanpa adanya penanganan yang tepat.

Dalam penyuluhan ini, mahasiswa menjelaskan faktor-faktor penyebab abrasi, dampak yang ditimbulkan, serta langkah-langkah mitigasi seperti penanaman vegetasi di sungai, pembuatan tanggul Sungai, penggunaan teknologi sederhana untuk memperlambat erosi, dan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan.

Desa Dalangan menyambut baik kegiatan ini dan berharap adanya tindak lanjut. Dengan adanya penyuluhan ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya mitigasi bencana untuk melindungi lingkungan dan infrastruktur desa dari dampak abrasi sungai.

Editor: Handayat

Tag